
Dalam perhitungan kewajiban imbalan kerja yang akan disajikan dalam laporan keuangan berdasarkan PSAK24, kewajiban yang dihitung merupakan kewajiban atas manfaat yang akan dibayarkan di masa depan jika terjadi (karyawan mencapai usia pensiun, karyawan mengundurkan diri, karyawan meninggal dunia dan karyawan menjadi cacat dan tidak dapat bekerja lagi).
Kemungkinan-kemungkinan di atas dapat terjadi sejak karyawan mulai bekerja sampai mereka mencapai usia pensiun. Tidak semua karyawan akan mencapai usia pensiun - karyawan mungkin mengundurkan diri, meninggal dunia atau menjadi cacat.
Jika qx adalah probabilitas seseorang berusia x mengundurkan diri sebelum mencapai usia x+1, maka probabilitas seseorang berusia x akan tetap berada di perusahaan pada usia x+1 sama dengan 1 - qx.
Sebagai contoh, jika tingkat pengunduran diri seorang karyawan adalah 5% per tahun dan kita tidak mengasumsikan kemungkinan lain selain mengundurkan diri. Berapa probabilitas seorang yang berusia 50 tahun akan tetap bekerja di perusahaan sampai mencapai usia pensiun?
Kalau probabilitas seorang karyawan berhenti adalah 5%, maka kemungkinan orang tersebut tetap berada di perusahaan setahun ke depan adalah (1 – 5%) atau 95%.

Untuk seorang karyawan yang berusia 50 tahun, maka probabilitas karyawan tersebut tetap bekerja pada saat pensiun sama dengan 95% dikalikan 5 kali atau sama dengan 0,77.
Jika probabilitas seorang karyawan berusia 53 tahun akan meninggal sebelum mencapai usia 54 tahun adalah 1%. Berapa probabilitas seorang karyawan berusia 50 tahun akan meninggal pada usia 53 tahun sebelum mencapai usia 54 tahun?
Karyawan tersebut harus tetap berada di perusahaan pada saat usia 53 tahun sebelum karyawan tersebut meninggal sebelum mencapai usia 54 tahun.

Maka probabilitas seorang karyawan berusia 50 tahun akan meninggal pada usia 53 tahun sebelum mencapai usia 54 tahun sama dengan (95% x 95% x 95%) x 1% atau sama dengan 0,00857.